Brimob Merauke.

Orang mungkin tidak mengira bahwa terdapat 1 satuan Brimob  setingkat Kompi di Merauke, dan tidak menyangka bahwa peran serta fungsinya sangat besar buat Kabupaten Merauke yaitu menjaga stabilitas keamanan. Kompi 1 Merauke dinaungi oleh Sat Brimob Polda Papua Detasemen-B, Kompi 1 berada di Merauke sedangkan Kompi 2, 3 , dan 4 berada di Timika. Walaupun hanya setingkat Kompi tetapi  Kompi 1 mampu menghandel Kab.Merauke bahkan Kabupaten lain seperti Asmat, Kepi, dan Boven Digul.

Sejarah singkat

Awal tahun 1983,  satu Pleton dari Kompi 5157 (Jayapura) diberangkatkan ke Merauke dalam misi memulihkan keamanan yang terjadi karena perang suku dan tindak kriminal yang sangat tinggi. Kemudian awal tahun 1985, 100 anggota Brimob remaja dari Watukosek tiba di Kota Rusa(Merauke) saat itu terbentuklah Kompi 5121 bertempat di Jl. ParaKomando. Pertengahan 1986 terjadi baku tembak dengan OPM(Organisasi Papua Merdeka) di Distrik Waropko yang menyebabkan Bharada.Johar Simamora meninggal dunia, beliau adalah sosok yang pemberani dengan mempertaruhkan nyawanya demi bangsa dan negara. Untuk senantiasa mengenang jasanya maka Kesatrian Kompi 1 diberi nama ” Kesatrian Johar Simamora ” sekarang bertempat di Jl. Jawa.

NKRI-PNG

Kondisi geografis Merauke yang berdekatan dengan Negara Papua New Guinea (PNG) sangat rawan dari ancaman dan gangguan, untuk itu Pos Perbatasan yang diisi oleh 1 regu Anggota Kompi 1 yang kesehariannya menjaga keamanan perbatasan RI-PNG. Sesekali Pasukan patroli dari PNG yaitu “Mobile Squad”(Brimobnya PNG) datang ke Pos untuk sekedar istirahat atau sharing masalah tugas.

Latihan & latihan

Aktivitas anggota Kompi 1 di Mako, selain tugas penjagaan adalah latihan dan latihan. Latihan rutin yang dilakukan diantaranya PHH, PBB, Wanteror, GAG, Bela diri Polri, SAR, menembak dll. Dengan latihan-latihan tersebut membentuk sikap profesional dari para anggota, fisik dan mental anggota Brimob Merauke terjaga karna sebelum mengawali latihan didahului dengan lari memutari kota Merauke selain itu rutinitas lari siang dilakukan setiap hari rabu setelah apel siang dan Lintas medan dilaksanakan tiap hari kamis setelah apel pagi.

Dengan motto”Sekali melangkah pantang menyerah, sekali tampil harus berhasil” dan “Skill,spirit,stamina” yang teruji maka Brimob Merauke siap sedia menangkal segala bentuk ancaman dan gangguan dari luar maupun dalam negeri.

“Awas rusa lewat…..!!!!!”

.

.

Tiap anggota Brimob harus memiliki 5 kemampuan, yaitu: Wanteror, PHH, Resmob, Jihandak, dan SAR.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Kerja bakti sosial

Kegiatan-kegiatan seperti bakti sosial selalu diikuti oleh anggota kompi-1, ini dilakukan sebagai karya bakti Brimob Merauke kepada masyarakat. Program TMD(TNI Masuk Desa) adalah program yang dilaksanakan 3 angkatan(AD,AU&AL) dan Polri, dan rutin diikuti oleh anggota Kompi-1 diantaranya membangun perumahan bagi masyarakat pedalaman Merauke. Pembersihan kota bekerja sama dengan Pemda Merauke juga kerap dilakukan sebulan sekali. Untuk bakti sosial keagamaan  Kompi-1 menyumbangkan tenaga dan materi seperti membangun atau merehab sarana ibadah.

.

.

.

.

.